Organ reproduksi
pada pria berfungsi menghasilkan gamet jantan (spermatozoa/ sperma) dan hormon reproduksi. Organ reproduduksi pada
pria dibedakan menjadi organ reproduksi
dalam dan organ reproduksi luar.
Untuk permulaan silahkan dilihat gambarnya terlebih dahulu.
Gambar Tampak Samping
Gambar Tampak Depan
1. Organ Reproduksi Dalam
Organ reproduksi dalam merupakan
organ reproduksi yang ada di dalam
tubuh. Yang terdiri dari testis, saluran reproduksi dan kelenjar reproduksi.
a.
Testis
Testis memiliki bentuk bulat
telur dan berjumlah sepasang, terdapat pada skrotum (zakar). Testis merupakan
tempat pembentukan sel kelamin jantan (spermatozoa) dan hormon kelamin
(testosteron).
Setiap harinya, seorang laki-laki dewasa menghasilkan lebih dari seratus
juta sperma. Pembentukan sperma ini terjadi di dalam dalam saluran sempit yang
dinamakan tubulus seminiferus. Pada
dinding tubulus seminiferus terdapat
calon-calon sperma (spermatogonium yang diploid). Di antara tubulus seminiferus
terdapat sel-sel interstisium atau sel-sel
Leydig. Sel-sel ini menghasikan hormon testosteron dan hormon androgen
lainnya. Selain itu, terdapat pula sel-sel berukuran besar yang berfungsi
menyediakan makanan bagi spermatozoa, sel ini disebut sel sertoli.
Hormon testosteron sangat
berpengaruh terhadap perkembangan kelamin sekunder pada seorang laki-laki. Ciri-ciri
kelamin sekunder pada seorang laki-laki antara lain:
·
Suara yang membesar,
·
Tumbuhnya kumis, jenggot, serta rambut pada
bagian tertentu,
·
Bentuk dada yang bidang.
Hormon testosteron ini juga
akan menentukan sikap mental seorang laki-laki, serta penampilan kejantanan
tubuhnya. Tanpa hormon ini seorang laki-laki akan berkulit lembut, lemah
gemulai, seperti ciri-ciri seorang wanita. Mungkin anda pernah melihat seorang
banci, kemungkinan dia kekurangan hormon testosteron.
b.
Saluran Reproduksi (Saluran Pengeluaran)
Pada organ reproduksi pria
terdapat berbagai macam saluran reproduksi,
meliputi epididimis, vas deferens,
saluran ejakulasi, dan uretra.
Epididimis merupakan sebuah
saluran yang berada dalam skrotum dan keluar dari kedua testis. Epididimis juga merupakan saluran yang
memiliki panjang 7 meter dan menghubungkan antara testis dengan vas deferens.
Di dalam epididimis ini, sperma yang
dihasilkan di dalam testis akan ditampung untuk beberapa saat, kurang lebih
selama 2 minggu dan mengalami proses pematangan hingga sperma menjadi dewasa.
Sebelum matang, sperma tidak dapat membuahi sel telur. Setelah matang, sel
sperma bergerak meninggalkan saluran epididimis
menuju vas deferens.
Vas deferens merupakan saluran
reproduksi yang berfungsi sebagai
tempat bergeraknya sperma dari epididimis
menuju kantung semen (kantung mani) atau vesikula seminalis. Pada satu ujung,
vas deferens menempel epididimis, sedangkan
ujung lainnya berada dalam kelenjar prostat. Kemudian sperma menuju ke Saluran ejakulasi (ductus ejakulatorius).
Saluran ejakulasi (Ductus
ejakulatorius) merupakan saluran pendek yang menghubungkan kantung semen
dengan uretra. Saluran ini berfungsi
untuk mengeluarkan sperma agar masuk ke dalam uretra.
Uretra merupakan saluran reproduksi yang berada dalam penis dan
merupakan muara terakhir sperma. Sel sperma dan cairan yang diejakulasikan ini
disebut semen. Selain itu, uretra
juga berfungsi sebagai tempat saluran ekskresi urine dari kandung kemih.
c.
Kelenjar Reproduksi (Kelenjar asesoris)
Pada waktu sperma melalui saluran
pengeluaran, terjadi penambahan berbagai getah kelamin yang dihasilkan oleh
kelenjar asesoris. Kelenjar ini berfungsi untuk mempertahankan hidup dan
pergerakan sperma. Kelenjar
asesoris merupakan kelenjar kelamin yang terdiri atas vesikula seminalis (kantung semen/ kantung
mani), kelenjar prostat dan kelenjar cowper (kelenjar bulbouretral)
Vesikula seminalis berfungsi
menghasilkan cairan sebagai sumber energi untuk sperma. Sekitar 60% dari total
volume semen merupakan hasil sekresi dari vesika seminalis. Cairan yang
dihasilkan vesika seminalis banyak mengandung mukosa, asam amino, fruktosa, dan
prostaglandin.
Kelenjar prostat berfungsi
memberikan suasana basa pada cairan semen. Kelenjar prostat merupakan kelenjar
terbesar dari kelenjar aksesoris. Hasil dari sekresi kelenjar ini akan langsung
disalurkan ke uretra. Kelenjar prostat menghasilkan sekresi yang mengandung
kolesterol, garam, dan enzim.
Kelenjar bulbouretral (kelenjar Cowper) merupakan sepasang
kelenjar yang berhubungan langsung dengan uretra. Kelenjar ini menghasilkan
cairan yang berfungsi menetralkan urine yang mengandung asam di dalam uretra.
2. Organ Reproduksi Luar
Organ kelamin luar pria, yaitu berupa penis dan skrotum (Buah Zakar).
Penis adalah organ yang
berperan untuk kopulasi (persetubuhan). Kopulasi adalah penyimpanan sperma dari
alat kelamin jantan (pria) ke dalam alat kelamin betina (wanita). Secara struktural,
penis tersusun atas tiga rongga berisi jaringan erektil yang berspons. Dua
rongga yang terletak di tengah dinamakan korpus kavernosa. Sedangkan satu
rongga yang berada di bawah korpus kavernosa dinamakan korpus spongiosum. Di
dalam korpus spongiosum terdapat saluran reproduksi
yakni uretra. Di bagian ujung penis terdapat bagian yang dinamakan kepala penis (gland penis). Kepala penis ini
tertutup oleh lipatan kulit yang disebut
preputium.
Di dalam rongga penis terdapat jaringan erektil yang berisi banyak pembuluh darah dan saraf. Saat
terjadi rangsangan seksual, rongga
tersebut akan penuh terisi darah. Akibatnya, terlihat penis mengembang dan
menegang. Keadaan penis demikian dinamakan
ereksi. Apabila rangsangan
ini terus menerus terjadi, sperma akan keluar melalui uretra. Keadaan ini
disebut ejakulasi. Jumlah sperma yang dikeluarkan saat terjadi ejakulasi
sekitar 2 hingga 5 mL semen, yang setiap mililiternya mengandung sekitar 50 sampai 130 juta sperma.
Skrotum pada pria di kenal dengan buah
zakar. Di dalam buah zakar ini terdapat testis. Skrotum berfungsi menjaga suhu testis agar tetap stabil supaya
sperma yang ada di testis tidak mati. Pada saat cuaca panas skrotum akan
mengendur, sedangkan ketika dingin skrotum akan mengkerut. Mengendur dan
mengkerutnya skrotum ini di lakukan oleh otot
dratos dan kremaster.
Demikian
saya ucapkan terima kasih untuk kunjungannya, semoga bermanfaat bagi kita
semua. Silahkan kasih komentar jika ada yang hal-hal yang ingin ditanyakan
tentang Materi dan Soal Biologi SMP SMA
Rembang. Atau contact saya di no HP. 085641467626. Atau via email di co.gaul86@gmail.com.
3 comments on Organ Organ Reproduksi Pria :
TERIMA KASIH. INI SANGAT BERMANFAAT :))
terima kasih ini sangat membantu dalam proses belajar kita
WAHHH NGEBANTU BANGEEET! TERIMAKASIIIH
Post a Comment
Silahkan masukkan komentar dan saran sesuai dengan postingan di atas. Untuk masalah di luar postingan di atas, silahkan tinggalkan pesan di buku tamu. Oke gan !! Atau yang maw bertanya seputar masalah biologi silahkan.